Loading
Selamat Datang di Waroeng PakDe SMK Blog's

Sekapur Sirih

Mohon beri Masukan, Saran, dan Kritikan mengenai isi kontens posting Blogspot ini, dan kalau diperlukan diharapkan kerjasama Anda dalam mengisi kontens posting Blogspot ini.
Terima kasih atas perhatian dan kerjasamanya
Admin - waroengpakde

Kamis, Juli 14, 2011

Materi Susunan Buku Besar dan Pembantu

SUSUNAN BUKU BESAR DAN PEMBANTU

Buku besar dan buku pembantu dapat disusun sesuai dengan besar kecilnya perusahaan, jumlah pegawai bagian akuntansi dan susunan organisasinya.
Berikut contoh susunan buku besar dan pembantu untuk perusahaan-2 yang masih kecil sampai yang besar, yaitu:
1 Perusahaan kecil ; transaksi-transaksinya tidak begitu banyak, sehingga penggolongan transaksi-transaksi tersebut juga tidak terlalu banyak maka rekening-rekening yang digunakan semuanya dimasukkan dalam buku besar. Biasanya pemegang bukunya hanya satu orang ataumungkin pemiliknya sendiri yang melakukan pekerjaan pencatatan. Dalam keadaan seperti posting buku besar dilakukan dari buku jurnal.

2 Dalama perusahaan besar, transaksi-transaksi cukup banyak dan perlu dilakukan penggolongan yang cukup terinci akan memerlukan jumlah rekening yang cukup besar. Karena jumlah rekeningnya cukup besar, maka beberapa rekening yang perlu dibuatkan rincian akan dibuatkan buku pembantu. Pegawai yang mengerjakan buku pembantu akan tergantung pada jumlah pegawai yang ada di bagian akuntansi dan juga struktur organisasinya. Kalau pegawainya satu orangmaka bukubesar dan buku pembantu dikerjakan oleh orang ayng sama.
“Posting ke buku besar dan buku pembantu biasanya dilakukan dari buku jurnal.” Tetapi apabila pegwai bagian akuntansi lebih dari saut orang maka pengerjaan buku pembantu dapat diserahkan kepada pegawai lain atu bisa juga buku pembantu diserahkan kepada pegawai alin atau bisa juga buku pembantu dikerjakan oleh seksi-seksi yang berbeda. Dalam keadaan seperti ini buku besar diposting dari bukujurnal (secara periodik) dan buku pembantu diposting dari jurnal atau langsung dari dokumen (bukti) transaksi.

3 Apabila suatu rekening banyak sekali, misalnya piutang, maka dapat dibuatkan buku rekening kontrol dan masing-masing rekening kontrol ini dibuatkan buku pembantu. Dalam keadaan ini ada 3 buku yaitu: buku besar, buku rekening kontrol dan buku pembantu.
Pemisahan pekerjaan dan posting dilakukan dengan cara sebagai berikut: Buku besar dan buku rekening kontrol pengerjaannya dipisahkandari seksi yang mengerjakanbuku pembantu. Posting ke buku pembantu dilakukan dari bukti-bukti transaksi.

KODE BUKU PEMBANTU

Buku pembantu merupakan kumpulan kumpulan rekening-rekening yang merupakan rincian dari suatu rekening dalam buku besar.
Untuk mempermudah pembukuan, rekening-rkening buku pembantu akan diberi kode.
Pada umumnya kode untuk rekening bukupembantu diletakkan di belakang angka kode rekening buku besarnya.
Kode buku pembantu ini dapat di buat dengan cara yang sama untuk kode blok maupun untuk kode kelompok.

Misalnya, buku pembantu rekening Biaya Produksi Tidak Langsung Departemen Produksi adalah sbb:

Upah Tidak Langsung No. Kode
Pengawas 01
Inspeksi 02
Idle Time 03
Perbaikan Produk 04
Lembur 05
Bahan Penolong
Bahan – A 06
Bahan – B 07
Bahan – C 08
Biaya Produk Lain No. Kode
Bahan bakar 09
Suplies 10
Listrik 11
PPh Karyawan 12
……..dan seterusnya…. …dst…

Dalam contoh diatas, kode rekening buku pembantu dibuat dengan dua angka sehingga kalau digabungkan dengan rekening kontrolnya maka akan kode untuk masing-masing rekeningnya sbb:

Rekening Kode
Pengawas 5211-01
Inspeksi 5211-02
Idle Time 5211-03
Perbaikan Produk 5211-04
Lembur 5211-05
……..dan seterusnya…. …dst…

SOAL :
1. Apa yang dimaksud dengan rekening buku besar ?
2. Mengapa rekening buku besar tertentu memerlukan rekening pembantu ? Berikan contohnya.
3. Sebutkan jenis-jenis format rekening.
4. Sebutkan keunggulan dan kelemahan masing-masing jenis format rekening tsb.
5. Jelaskan kelemahan sistem pemberian kode rekening angka urut, beri contohnya.
6. Jelaskan kelemahan sistem pemberian kode rekening blok, beri contohnya.
7. Jelekaskan kelemahan sistem pemberian kode rekening kelompok, beri contohnya.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar

Berikan Opini Anda tentang Topik ini